TEMPO.CO, Jakarta - Efek Rumah Kaca (ERK) kembali hadir di belantika musik Indonesia lewat lagu terbaru mereka, Pasar Bisa Diciptakan.
Cholil Mahmud, gitaris dan vokalis ERK, bersyukur karena lagu yang baru diluncurkan itu langsung mendapat sambutan positif. Sejak diperdengarkan pertama kali di radio pada Jumat, 10 Juli, lagu itu menjadi buah bibir di media sosial. Banyak orang yang tidak sabar memiliki lagu tersebut.
"Entah kenapa animonya bagus sekali ketika kami (ERK) rilis single ini. Mungkin karena kami sudah lama tidak menghasilkan karya. Gue juga enggak tahu," ujar Cholil ketika dihubungi oleh Tempo pada Rabu, 15 Juli 2015.
Lagu ini sudah dapat diunduh secara gratis di laman rollingstone.co.id mulai Selasa, 14 Juli 2015. Hebatnya, dalam waktu 24 jam, lagu ini sudah diunduh sebanyak 38.000 kali.
Choli menjelaskan sebenarnya lagu utama mereka berjudul Biru. Judul tersebut dipecah menjadi dua subjudul, yakni Pasar Bisa Diciptakan dan Cipta Bisa Dipasarkan.
Awalnya, ERK juga akan merilis lagu keduanya, yakni Cipta Bisa Dipasarkan di waktu yang bersamaan. Namun melihat animo pendengar yang besar terhadap single Pasar Bisa Diciptakan, niat tersebut ditunda.
"Kami enggak nyangka animonya sebesar ini. Mungkin sehabis Lebaran kami akan rilis single keduanya," ujar Cholil.
LUHUR PAMBUDI