Biro riset Counterpoint Research menyebutkan kalau di kuartal II 2016, penjualan smartphone 4G di Indonesia meningkat sebesar 900% dari tahun sebelumnya. "Kebanyakan didorong oleh merek Samsung,Oppo dan Asus," sebut Tarun Pathak, Senior Analyst Counterpoint.
Counterpoint menyatakan masih banyak peluang pertumbuhan pasar smartphone 4G di negeri ini. Itu karena masih rendahnya penetrasi smartphone sekaligus dominannya ponsel 2G dan 3G.
"Jadi ada kesempatan signifikan di sini untuk pertumbuhan 4G LTE dalam hal perangkat dan juga jumlah pelanggan yang diestimasi naik 5 kali lipat di 2016 dibandingkan tahun lalu," tambah dia.
Sementara itu, kebijakan Tingkat Kandungan Dalam Negeri atau TKDN berdampak baik untuk produksi smartphone 4G LTE lokal. "Aturan 30% konten lokal dari pemerintah untuk smartphone LTE memicu produksi lokal. Sekitar 88% smartphone LTE sekarang dibuat secara lokal di Indonesia," pungkas Tarun.
(fyk/rns)