September 23, 2016

The Therapy The Face Shop


Sesuai janji saya kemarin, hari ini saya mau cerita pengalaman saya soal skin care routine The Therapy dari The Face Shop. Selama beberapa bulan ini, sedikit demi sedikit saya mulai menambahkan rutinitas skin care routine by Korean version step by step. Mulai dari toner, serum, essence, emulsion, day/night cream. Di dalam skin care routine yang saya pakai harus ada anti-aging, karena kulit seumuran saya (29 tahun) kebutuhan hidrasinya cukup tinggi. Dan, saya mulai menyadari rangkaian skin care satu jenis aja gak cukup dan gak bekerja dengan maksimal. So, rangkaian seperti toner, serum, face oil, dsb itu adalah booster untuk membantu cream/treatment yang lain saling berkaitan dan saling bekerja secara maksimal. Begitu juga dengan satu set The Therapy ini, cocok banget untuk kulit saya yang cenderung kering, hasilnya saya suka banget! Kenapa?
The Therapy ini ternyata handmade manufacturing method, formula dan bahan-bahannya alami asli dari Eropa yang telah dipakai sejak 200 tahun lalu. Cara pembuatannya pun secara manual. Untuk sejarah dan latar belakang pembuatannya lebih lengkap bisa dibaca disini.

Produk ini keunggulannya ringan dipakai dan bebas dari 10 zat kimia berbahaya seperti  
Surfactants, silicone, paraben, acrylamide, mineral oil, artificial coloring, animal-sourced ingredients, benzophenone, triethanolamine, sulfate.

Bahan alami yang dipakai adalah oat seed, marigold flower leaf, bay leaf, olive.



Untuk Hydrating Tonic Treatment, teksturnya seperti cairan agak kental, wanginya enak, saya ga tau ini mengandung perfume apa enggak soalnya wanginya gak begitu menyengat dan cuma beberapa detik aja setelah itu hilang, ada efek dinginnya, cepat banget meresap di kulit dan gak bikin oily banget selama berjam-jam.

Oil control nya the best, bahkan biasanya saya pakai cream malam/pagi yang setelah dipakai berjam-jam bikin wajah berminyak tapi setelah saya pakai toner The Therapy terlebih dahulu wajah jadi bebas minyak, tapi gak bikin wajah kering. Tekstur kulit saya jadi lebih halus, lembab, dan kenyal, make up juga menempel lebih lama. Dan, setelah saya lihat-lihat wajah saya terlihat lebih segar dan glowing, kelembaban kulit sangat pas dan terjaga. Kadang saya sampai gak pakai bedak supaya wajah saya terlihat segar alami. Selama satu bulan ini gak ada efek samping dengan kulit, dan gak bikin jerawatan juga karena mungkin formulanya ringan, tidak mengandung zat yang berbahaya dan fungsinya untuk menghidrasi kulit setelah cuci muka.


Untuk Hydrating Formula Emulsion, berwarna putih dan teksturnya lebih kental sedikit, ketika dipakai efeknya hampir sama dengan toner hanya bedanya yang ini lebih moisturizing dan agak 'thick' meskipun masih masih encer.
Saya pakai emulsion ini biasanya waktu pakai night skin care routine, soalnya kalo dipake untuk day skin care routine produk ini lumayan berat dan bikin wajah berminyak dan resiko jerawat bisa saja muncul. Emulsion cream ini fungsinya agar night cream yang saya pakai bekerja secara maksimal. Sekedar tips, kalo pake ini sdikit aja jangan banyak-banyak karna bikin oily di wajah dan masih ada step selanjutnya setelah pemakaian Emulsion ini yaitu Hydrating Anti-Aging Cream.

Yang ini sebenarnya wajib pakai, karna formula anti aging cream ini berfungsi untuk mengurangi garis-garis halus di wajah. Teksturnya kental, tapi jika diaplikasikan ke wajah cepat meresap dan gak bikin oily dibanding emulsion tadi. Rasanya moisturizing dalam emulsion jadi terserap dengan cepat dengan cream ini. Wajah terasa kenyal dan kencang, baru sekali pakai sudah terasa di kulit.






Bare Face, No Make Up
Karna oil controlnya bagus banget, cepat meresap jadi hampir tidak ada beda antara sebelum dan sesudah. Tapi kulit tetap moist. Sejauh ini tidak ada efek memutihkan tapi cukup membuat wajah tidak kusam karna formulanya hydrating mencegah kulit kusam, garis-garis halus, melelmbabkan dan membuat wajah tampak terlihat lebih muda.

 Cara pemakaian
Bersihkan wajah dengan cleanser/micellar water dan facial foam (double cleansing), gunakan toner terlebih dahulu, apply serum, essence, emulsion cream kemudian, night/day cream. 

Repurchase? 
yes banget! saya bakalan nitipin ini sama suami, karena beli di Korea langsung lebih murah, untuk satu set trial kit sekecil ini sekitar Rp 100.000an kalau di Indonesia sekitar Rp 250.000.

Tips : 
Satu set The Therapy The Face Shop ini buat saya semacam booster, setelah pakai ini cream pagi dan malam saya bekerja dengan sempurna. Jadi tips dari saya kalau mau pakai produk ini jangan beli satuan tapi satu set, karena hasilnya lebih maksimal, dan jangan dipakai untuk outdoor karena ga ada kandungan SPF nya, better dipakai pada malam hari atau rutinitas skin care di rumah, bisa juga dipakai menjadi base make up sebelum apply sun block. Dan, yang paling penting pastikan jenis kulit normal atau kering kombinasi, karena formulanya anti aging dan dipakai ber layer-layer jadi agak sedikit oily.

No comments:

Post a Comment