Karcis Parkir Mall Tanpa Porporasi, Ini Penjelasan DPRD Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Karcis Parkir di pertokoan dan Mall yang berada di Kecamatan Genteng, Banyuwangi, bayak yang tidak berporporasi, serta tarifnya lebih mahal dari karcis parkir yang berporporasi.

Seperti di KDS Departermen Store dan Sun East Mall. Pengunjung yang datang, hanya dikasih sepasang kartu yang ada nomornya. Rata rata besaran tarif parkir yang dibebankan kepada pengunjung yaitu Rp 2.000, untuk Motor dan Rp 3.000 untuk mobil.

Saat ditemui TIMES Indonesia, Andi Siyaman (34) yang mengaku sebagai pengelola parkir di KDS Genteng, mengatakan, meskipun tidak menggunakan karcis dari pemerintah dan tidak ada porporasi, pihaknya secara rutin membayar pajak parkir ke pemerintah daerah melalui Dinas Perhubungan. 

"Kalau besaranya sekitar hampir Rp 5 juta per bulan, kalau yang tahu persis angkanya bagian bendahara, tapi kurang lebihnya segitu," ungkapnya. 

Menanggapi hal itu Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Banyuwangi, Khusnan Abadi, menyampaikan, jika pengelola mengaku telah membayar per bulan, berarti mereka menggunakan sistem pajak parki. Rata - rata memang area parkir pertokoan Genteng menggunakan pajak parkir, yang dibayarkan tiap bulan sekali. 

"Untuk menentukan besaran pembayaran pajak, pemerintah melakukan survei ke lokasi tersebut, jadi setelah survei baru bisa menentukan angkanya, intinya 20 persen dari omzetnya," ungkapnya.

Khusnan juga menjelaskan, untuk besaran tarif parkir, sesuai dengan Perda yaitu Rp 1.000, tepi untuk semi penitipan, tergantung dari pihak pengelola parkir. 

"Karena kalau parkir itu sesaat dan lokasinya tidak tertutup, tetapi kalau semi penitipan lokasinya harus tertutup," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement