Padang Aro, (Antaranews Sumbar) - Polres Solok Selatan, Sumatera Barat menelusuri pengunggah pertama video pembakaran tambang emas yang sudah lama terjadi dan diunggah kembali sehingga menimbulkan kegaduhan dan kesalahpahaman karena seolah-olah baru terjadi.
"Kami sudah berkoordinasi dengan tim saber Polri untuk menelusuri pengunggah pertama video tersebut serta motifnya dan pelaku akan ditindak sesuai hukum yang berlaku", kata Kapolres Solok Selatan AKBP Imam Yulisdianto didampingi Kasat Reskrim AKP Omri Yan Sahureka, di Padang Aro, Rabu.
Dia mengatakan, peristiwa yang terekam dalam video tersebut memang pernah terjadi yaitu pada Juni 2011 dan di unggah lagi pada Senin 18/6 yang mengaitkan dengan masuknya Tenaga Kerja Asing asal Tiongkok.
Selain itu dalam video yang diunggah juga ada yang dipotong sebab saat itu Polres sudah memberikan pengamanan dan pelaku sudah diproses hukum.
Saat kejadian polisi sudah menetapkan enam orang tersangka dan semuanya telah menjalani hukuman.
Pembakaran pada Juni 2011 terjadi di PT Geominek karena perusahaan yang menambang tidak diterima oleh masyarakat.
Usai video tersebut viral pihaknya juga sudah melakukan cek TKP dan saat ini lokasi itu sudah menjadi hutan.
Dia mengimbau, masyarakat lebih bijak dalam menyebar sesuatu informasi di media sosial jangan sampai membuat gaduh.
Selain itu masyarakat juga harus bijaksana menyikapi informasi yang di terima dan lakukan cek kebenarannya terlebih dahulu.
"Masyarakat harus bijak menggunakan media sosial jangan sampai merugikan orang lain," ujarnya.
Dalam video yang beredar di media sosial terlihat masyarakat membakar tambang emas di pinggir sungai. Video tersebut ditambahkan dengan kata-kata "Apabila aparat tidak dapat bertindak tegas biarlah masyarakat yang menggunakan hukum jalanan untuk mengusir para TKA/oknum" asing ielegal L yang melakukan kegiatan tambang emas ilegal sumatera barat..
Berita Terkait
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 9:01 Wib
Pj Wali Kota Pariaman terima penghargaan Pin Emas dari Polri
Kamis, 25 April 2024 18:32 Wib
Harga emas Antam turun lagi jadi Rp1,319 juta per gram
Kamis, 25 April 2024 9:19 Wib
Kadin harap Presiden dan Wapres terpilih wujudkan Indonesia Emas
Rabu, 24 April 2024 20:38 Wib
Harga emas Antam kembali turun jadi Rp1,320 juta per gram
Rabu, 24 April 2024 10:20 Wib
Harga emas Antam merosot jadi Rp1,325 juta per gram
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,343 juta per gram
Senin, 22 April 2024 9:32 Wib
Harga emas Antam kembali naik jadi Rp1,345 juta per gram
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib