top of page
Search
  • Media Sari

Sore Santai di Majapahit Lounges Dharmawangsa


Lantunan gending Jawa menyambutku tatkala menginjakan kaki di The Dharmawangsa. Aroma melati mengiringi langkahku menyusuri lorong menuju Majapahit Lounges, restoran yang menawarkan nuansa Jawa klasik di hotel bintang 5 tersebut.


Rupanya gending Jawa yang tadi kudengar, berasal dari para penabuh gamelan yang bermain di sebelah kiri Majapahit Lounges. Sedangkan persis di tengah-tengah ruangan, teronggok candi Jawa yang seolah-olah menyongsong para tamu yang datang berkunjung.


Candi yang konon berasal dari abad ke-14 tersebut sebenarnya nggak gede-gede amat. Kira-kira setinggi orang dewasa. Bentuknya mengerucut ke atas dan terbuat dari batu bata dengan ornamen patung di keempat sisinya. Di bagian atas tampak berbentuk seperti pura mini.


Di sisi sebelah kanan candi Jawa, terdapat meja yang berisi aneka kue basah dan jamu-jamuan. Menariknya jamu tersebut dikemas di botol-botol beling lengkap dengan termos aluminium. Semuanya diletakkan di sebuah bakul besek yang terbuat dari anyaman bambu. Tradisional banget!


Setelah terpesona dengan keunikan Majapahit Lounges, aku pun memasuki sebuah ruangan temaram yang dipenuhi lukisan-lukisan unik. Aku duduk di kursi rotan panjang dengan bantal empuk yang nyaman. Di depanku tampak beberapa set alat makan tertata rapi di atas meja kayu gelap dengan desain klasik.


The Tea Lounge memang pilihan yang tepat untuk menghabiskan sore sembari menikmati teh chamomile dan kue-kue cantik. Saking cantiknya kue dari The Cake Shop yang terletak di lobby tersebut, aku nggak tega untuk memakannya.


Tapi yang paling menarik adalah area kolam renang yang berada di ujung lorong. Kolam berwarna toska diteduhi pepohonan kamboja yang rimbun. Ditambah para bule ekspatriat yang terlihat bersantai menikmati hangatnya langit senja. Bikin aku merasa di Bali, padahal aku masih berada di Jakarta.


Tak salah rupanya kalau The Dharmawangsa menjadi pilihan menarik untuk staycation atau quick getaway. Gimana kamu tertarik datang ke sini?

bottom of page